Senin, 31 Agustus 2015

SOLUTIO

Larutan (solutio)


Larutan atau solutio adalah sediaan cair yang mengandung satu zat aktif atau lebih yang terlarut didalamnya, biasanya menggunakan pelarut air. Perbedaan potio dan larutan (solutio) adalah potio merupakan sediaan cair untuk konsumsi obat secara oral, sedangkan larutan (solutio) merupakan sediaan cair yang bisa digunakan secara oral, topikan, parenteral dan sebagainya.
  • larutan yang mengandung air dan gula disebut sebagai sirup, 
  • larutan yang mengandung hidroalkohol (kombinasi air dan etil alkohol) disebut eliksir
  • larutan yang berbau harum disebut sipiritus jika pelarut mengandung alkohol atau aqua aromatik jika pelarutnya mengandung air
  • larutan yang diperoleh dengan penyarian zat aktif dari bahan alam disebut ekstrak atau tinktur
Formulasi larutan umumnya mengandung:
  • zat aktif
  • pelarut
  • pelarut pembantu
  • pengawet
  • pewarna
  • pendapar
  • pengaroma dan pewarna
  • antioksidan dan sebagainya
Istilah istilah kelarutan
istilah deskriptif ---> bagian pelarut yang digunakan untuk melarutkan 1 bagian zat
  • sangat mudah larut  ---> kurang dari 1
  • mudah larut             ---> 1 sampai 10
  • larut                       ---> 10 sampai 30
  • agak sukar larut      ---> 30 sampai 100
  • sukar larut              ---> 100 sampai 1000
  • sangat sukar larut    ---> 1000 sampai 11000
  • praktis tidak larut    ---> lebih dari 11000
air merupakan pelarut yang paling sering digunakan.
alkohol, gliserin dan propilen glikol umumnya digunakan sebagai pelarut pembantu
aseton, etiloksida dan isopropil alkohol terlalu toksik bila digunakan untuk sediaan oral
Hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan larutan/solutio
untuk mempercepat melarutnya obat dapat digunakan beberapapa cara seperti menggunakan panas, mengecilkan ukuran partikel zat, menggunakan pelarut pembant mapun membantu kelarutan dengan melakukan pengadukan.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat larutan, jngan asal campur aja ya :D :
1. kelarutan zat aktif harus jelas dan bisa larut
2. kestabilan zat aktif dalam larutan/pelarut maupun kosolven harus baik
3. dosis takaran tepat
4. penyimpanan yang sesuai

Keuntungan dan Kerugian Sediaan Larutan

A. Keuntungan bentuk sediaan larutan (solutio) dibandingkan dengan jenis sediaan lainnya antara lain :

  • lebih mudah ditelan daripada sediaan yang lain, sehingga dapat lebih mudah digunakan bayi, anak-anak, dewasa, maupun usia lanjut
  • segera diabsorpsi karena telah berbentuk sediaan cair (tidak mengalami proses disintegrasi maupun pelarutan seperti pada tablet/pil dsb
  • obat secara homogen terdistribusi keseluruh bagian sediaan
  • mengurangi resiko terjadinya iritasi lambung oleh zat zat iritan (Aspirin, KCl) karena larutan langsung diencerkan dalam lambung
  • lebih mudah untuk menutupi rasa dan bau tidak enak pada obat dengan cara penambahan pemanis dan pengaroma
B. Kerugian bentuk sediaan larutan (solutio) dibandingkan dengan jenis sediaan lainnya antara lain :
  • bersifat voluminous, sehingga kurang menyenangkan untuk dibawa atau diangkut dan disimpan, lebih berat.
  • stabilitas dalam bentuk cair kurang baik dibandingkan dalam bentuk sediaan tablet, kapsul, pil, terutama apabila zat aktif/bahan mudah terhidrolisis
  • larutan/air merupakan media ideal mikroorganisme untuk berkembang-biak sehingga diperlukan penambahan pengawet yang lebih banyak dibanding sediaan tablet, pil, krim, dll
  • ketepatan dosis tergantung kemampuan pasien dalam menakar obat
  • rasa obat yang tidak menyenangkan akan terasa lebih tidak enak apabila dalam bentuk larutan, terutama jika tidak dibantu dengan pemanis dan pengaroma

Tidak ada komentar:

Posting Komentar